Abdul Razak Naufal, seorang
sarjana Mesir menemukan
bahwa kata-kata yang terkandung dalam Quran sangat harmonis dan akurat. Dia
mempublikasikan hasil penyelidikannya dalam bukunya
yang berjudul "Al-Ijaaz Al-Adady LilQuran Alkarim" (Kemukjizatan dari
segi bilangan dalam Quran) yang terdiri dari tiga jilid,mengemukakan sekian
banyak contoh tentang keseimbangan jumlah kata-kata dalam Quran. Semua
keajaiban itu menunjukkan bukti bahwa ada kekuatan yang mahadahsyat yang melebihi
kekuatan manusia., yaitu Allah.
Berikut
rangkuman/ ringkasan dari hasil penelitiannya tersebut, dimana pembaca bisa
membuktikan sendiri secara tepat dengan merujuk pada Kashful-ul-Ayat dari Quran
:
A.
Keseimbangan antara jumlah bilangan kata dengan 'Antonimnya' (lawan kata) :
1.
Kata
'Hayat' (Hidup) dan 'Maut' (Mati) masing-masing ditemukan sebanyak 145 kali.
2.
Kata
'Al Nafa'a' (Manfaat) dan 'Al Madharrat' (Madharrat) masing-masing sebanyak 50
kali.
3.
Kata
'Al Har' (Panas) dan 'Al Bardu' (Dingin) masing-masing sebanyak 4 kali.
4.
Kata
'As Sholiha' (Kebajikan) dan 'As Sayah'(Keburukan) masing-masing sebanyak 167
kali.
5.
Kata
'At Thoma'ninah' (Kelapangan/ Ketenangan) dan 'Adduk' (Kesempitan/ Kekesalan)
masing-masing sebanyak 13 kali.
6.
Kata
'Arrobat' (Cemas/ Takut) dan 'Arrogho' (Harap/Ingin) masing-masing sebanyak 8
kali.
7.
Kata
'Al Kafir' (Kafir) dan 'Al Iman' (Iman) dalam bentuk difinite masing-masing
sebanyak 8 kali, sedang dalam bentuk indifinite masing-masing sebanyak 17 kali.
8.
Kata
'As Shufah' (Musim Panas) dan 'As Syata' (Musim Dingin) masing-masing sebanyak
1 kali.
9.
Kata
'Dunya' (Dunia) dan 'Akherat' (Hari Kemudian) masing-masing sebanyak 115 kali.
10. Kata Setan dan Malaikat masing-masing
sebanyak 88 kali.
B.
Keseimbangan antara jumlah bilangan kata dengan 'Sinonimnya' (makna yg
dikandungnya):
1.
Kata
'Al Harot' dan 'An Naro'at' (Membajak/ Bertani) masing-masing sebanyak 14 kali.
2.
Kata 'Al Ajaba' dan 'An Ghororoh' (Membanggakan Diri/ Angkuh)
masing-masing sebanyak 27 kali.
3.
Kata
(Orang Sesat/ Mati Jiwanya) masing-masing sebanyak 17 kali.
4.
Kata
(Quran, Wahyu, dan Islam, ) masing-masing sebanyak 70 kali.
5.
Kata
(Akal dan Cahaya) masing-masing sebanyak 49 kali.
6.
Kata
(Nyata) masing-masing sebanyak 16 kali.
C.
Keseimbangan antara jumlah bilangan kata dengan kata yang menunjuk pada
akibatnya :
1.
Kata
(Menafkahkan) dengan (Kerelaan) masing-masing sebanyak 73 kali.
2.
Kata
(Kekikiran) dan (Penyesalan) masing-masing sebanyak 12 kali.
3.
Kata
(Orang-orang kafir) dan (Neraka/ Pembakaran)) masing-masing sebanyak 154 kali.
4.
Kata
(Zakat/ Pensucian) dan (Kebajikan yang banyak) ) masing-masing sebanyak 32
kali.
5.
Kata
(Kekejian) dan (Murka) ) masing-masing sebanyak 26 kali.
6.
Kata
'Al Rijs' (Godaan Syaithan dan Najis) dan 'Al Rejz' (Siksa yang pedih)
masing-masing sebanyak 10 kali.
7.
Kata
'Ilm' (Mengetahui), 'Ma'rifat' (Pengenalan Allah), dan 'Iman'Keyakinan)
masing-masing sebanyak 811 kali.
Ini
menunjukkan bahwa melalui pengenalan kepada Allah dapat menghantarkan pada
keyakinan yang teguh.
D.
Keseimbangan antara jumlah bilangan kata dengan kata penyebabnya :
1.
Kata
(Pemborosan) dan (Ketergesa-gesaan) masing-masing sebanyak 23 kali.
2.
Kata
(Nasehat/ Petuah) dan (Lidah) masing-masing sebanyak 25 kali.
3.
Kata
(Tawanan) dan (Perang) ) masing-masing sebanyak 6 kali.
4.
Kata
(Kedamaian) dan (Kebajikan) ) masing-masing sebanyak 60 kali.
E. Keseimbangan Khusus
1.
Kata
'Yaum' (Hari) dalam bentuk tunggal ditemukan sebanyak 365 kali, sama dengan
jumlah hari dalam setahun.
2.
Kata
'Yaam' dan 'Yaumin' (Hari-hari) dalam bentuk jamak, jumlah keseluruhannya
ditemukan sebanyak 30 kali, sama dengan jumlah hari dalam sebulan.
3.
Kata
'Syahr' (Bulan) ditemukan sebanyak 12 kali, sama dengan 12 bulan dalam setahun.
4.
Kata
'Asbat' (Dua belas sahabat Nabi Musa) dan 'Hawariun' (Dua belas sahabat Nabi
Isa) masing-masing ditemukan sebanyak 5 kali.
5.
Kata-kata
yang menunjuk pada utusan Tuhan, yaitu (Rasul), (Nabi), (Pembawa Berita
Gembira), dan (Pemberi Peringatan) keseluruhannya berjumlah 518 kali. Jumlah
ini seimbang dengan jumlah penyebutan nama-nama Nabi, Rasul, Pembawa Berita
tersebut, yakni 518 juga.
6.
Dalam Quran terdapat 7 (tujuh) ayat yang memberi penjelasan tentang
langit ada 'tujuh', dan 7 (tujuh) ayat pula yang menjelaskan terciptanya langit
dan Bumi dalam 'enam' tahap.
0 komentar:
Posting Komentar